"CMS Sync"
banner 728x250

Walikota Surabaya Eri Cahyadi, Janji Kembalikan Ijazah Karyawan Yang Ditahan CV Sentosa Seal

  • Bagikan
banner 468x60

Surabaya,Republikmaju.Com Kasus Penahanan ijazah karyawan berbuntut panjang dengan di segelnya gudang milik CV Sentosa Seal, yang ada di pergudangan Margomulyo Surabaya, pada selasa (22/4/2025).

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya usai melakukan penyegelan mengatakan, ia berjanji akan segera mengembalikan ijazah para karyawan yang di tahan oleh pihak CV Sentosa Seal.

Example 300x600

“Nanti saya akan terus berusaha untuk berkoordinasi dengan Pak Kapolres (Pelabuhan Tanjung Perak), mengajak untuk mengembalikan ijazahnya,” kata Eri di lokasi, Selasa (22/4/2025).

Eri berjanji akan mengusahakan agar ijazah para karyawan CV Sentoso Seal segera dikembalikan, karena ijazah tersebut merupakan dokumen penting untuk melamar pekerjaan.

“Aku cacake (kakaknya) arek Surabaya, pasti ya aku akan turun, tak gawe ya apa isok (aku buat bagaimana caranya ijazahnya bisa) balik, itu yang akan saya lakukan,” ujarnya.

“Tugas saya adalah mengembalikan ijazah para korban, karena ini di Surabaya. Karena ijazah itu dibuat dengan pendaftaran pekerjaan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Eri mengingatkan kepada seluruh pemilik usaha dan karyawan untuk mematuhi aturan pemerintah.

Diberitakan sebelumnya, puluhan anggota Satpol PP Surabaya dan aparat kepolisian terlihat sudah mulai bersiaga di depan gudang CV Sentoso Seal sejak pukul 08.30 WIB.

Selanjutnya, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, bersama Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Wahyu Hidayat, beserta rombongannya tampak tiba di lokasi tersebut sekitar pukul 09.30 WIB. Kemudian, sejumlah anggota Satpol PP Surabaya mulai memasang tanda Satpol PP Line di gerbang biru gudang tersebut. Selain itu, petugas juga terlihat menempelkan stiker bertuliskan ‘DISEGEL’.

“Bagi semua, siapa pun, tidak ada yang membuat Surabaya gaduh dan menjelekkan nama Surabaya,” kata Eri.

“Karena itu saya bersama Pak Kapolres selalu melakukan koordinasi dan ternyata perusahaan apa pun di Surabaya harus menaati izin dan tidak guyub, tidak membuat gaduh,” tambahnya.(Sigit)

Penulis: Sigit santosoEditor: Hasan
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *