Surabaya,Republikmaju.Com – Hari Raya Idul Fitri sebagai hari raya kemenangan menjadi momen untuk berbagi kebahagiaan dengan keluarga. Ketika masyarakat berbondong-bondong mudik untuk berjumpa keluarga dan berlebaran di kampung halaman,
Namun, tidak semua orang bisa merasakan momen tersebut, ada banyak profesi yang tidak bisa mudik dan tetap bertugas selama lebaran, salah satunya pegawai dari ambulance Dinas Sosial Surabaya.
Bambang salah satunya, ia saat ini bekerja di Dinas Sosial Surabaya sebagai sopir Ambulance, yang bertugas di Posko Tandes, ia mengaku sudah terbiasa dengan momen lebaran seperti ini, yang tak bisa berkumpul dengan keluarganya.
“Jika dengar takbir rasanya juga sedih, karena tidak bisa kumpul keluarga, namun saya tetap bangga meski tak kumpul dengan keluarga, saya bisa membantu warga yang membutuhkan bantuan,” ujar Bambang, kamis (3/4/2025).
Lanjut Bambang, sebagai pelayan masyarakat ia di tuntut harus siap siaga, kapan kita di butuhkan warga Surabaya, Ia dan kawan – kawan pegawai Ambulance Dinsos Surabaya yang tersebar di 7 posko, selalu siap siaga di posko masing – masing jika sewaktu waktu ada panggilan dari warga yang membutuhkan pengantaran ke rumah sakit mengunakan ambulance Dinsos Surabaya.
“Ada 7 posko yang siap bantu warga Surabaya jika butuh pengantaran ke rumah sakit, ambulance Dinsos selalu siap mengantar,” lanjut Pria yang sudah bekerja lebih dari 5 tahun tersebut.
Meski begitu ia tak menampik jika ada perasaan sedih juga di hari lebaran, namun semua tertutupi karena bisa membantu warga, ia pun berharap dengan adanya bantuan ambulance dari Dinsos Surabaya warga bisa terbantu.
“Sedih pasti ada, yang terpenting jangan lelah apalagi menyerah agar pelayanan kita menjadi berkah untuk semua warga Surabaya,” pungkasnya.
